Gerbang Masuk PP. Lirboyo |
Halo
sobat blogger. Karena kemaren ada visitor yang request, kali ini ane bakalan
sharing tentang pondok pesantren. Iya, lembaga pendidikan islam tertua di
Indonesia itu lho. Sebagai seorang blooger yang santri ane gak keberatan lah
bahkan senang hati. Nah, disini sobat bakalan dapet info tentang seputar pondok
pesantren. Langsung aja ya, untuk yang pertama ane bakalan review Pondok
Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur.
Profil singkat
Dewan Pengasuh PP. Lirboyo |
Pondok
Pesantren Lirboyo adalah sebuah pondok pesantren yang terletak di Kota Kediri.
Mungkin hanya 5-10 km dari pusat keramaian di Kota Tahu ini. Pesantren ini didirikan
oleh Beliau KH. Abdul Karim atau Mbah Manab pada tahun 1910 M., jadi kalo
dihitung, sekarang umurnya udah 106 tahun. Cukup tua untuk ukuran sebuah
lembaga pendidikan. Dan untuk saat ini, pengasuh utamanya adalah Beliau KH. M.
Anwar Manshur, cucu dari KH. Abdul Karim. Sebenarnnya hingga saat ini, di
sekitar pondok (induk) Lirboyo, telah berdiri banyak pondok unit. Tapi untuk
kali ini, kita review pondok induk nya dulu.
Fasilitas
Nah,
berikut ini adalah beberapa fasilitas yang disediakan oleh Pondok Pesantren Lirboyo
untuk para santrinya:
1.
Gedung Kamar Asrama Santri
Pondok Pesantren Lirboyo menyediakan sekitar 400 kamar yang
terbagi dalam 20 Blok. Untuk pembagian kamar, santri di Lirboyo diklasifikasikan
berdasarkan asal daerahnya. Sehingga dalam satu kamar, anggotanya berasal dari
daerah yang sama. Misalnya saja, kamar D-01 untuk wilayah Lumajang, Kamar WS-03
untuk wilayah Luar Jawa dan seterusnya. Meski demikian, ada satu komplek kamar
yakni Blok S yang anggota kamarnya berasal dari daerah yang variatif.
Papan Nama Pondok Pesantren Lirboyo |
Yang perlu diketahui, kamar-kamar di Lirboyo tidak disusun
layaknya sebuah gedung rumah susun, namun lebih seperti rumah-rumah di
perkampungan dengan berbagai gang di dalamnya. Dan bagi saya, itu yang membuat Lirboyo
tampak orisinil dan tumbuh secara alami.
2.
MCK
Untuk MCK, Pondok Pesantren Lirboyo menyediakan deretan WC memanjang
yang sering disebut dengan ‘WC SERIBU’ dan juga deretan bilik kamar mandi
berpintu di tiap biliknya. Di Lirboyo juga ada beberapa kamar mandi besar dengan
bak air besar di tengahnya. Sehingga, santri yang ingin mandi di kamar mandi
tersebut harus memakai sarung, karena
seperti pemandian umum. Selain itu, di Pondok Pesantren Lirboyo juga
bertebaran bilik-bilik kecil untuk buang air kecil di setiap blok asrama santri,
yang diletakkan berdekatan dengan tempat wudlu. Jadi, untuk buang air kecil
tidak terlalu jauh dari kamar.
3.
Dapur Umum
Fasilitas ini diberikan bagi santri yang pengen makan dari
masakan sendiri. Dapur umum ini adalah ruangan besar, dimana setiap santri
boleh meletakkan perkakas dapurnya di ruangan tersebut. Hal ini bukan berarti setiap
santri harus masak. Tenang saja, di dalam pondok Lirboyo juga ada banyak warung
makan yang tersebar di setiap komplek kamar asrama santri. Jadi, bagi yang
tidak ingin atau tidak bisa masak, bisa membeli makan di warung.
Sekedar info, di Lirboyo tidak diwajibkan untuk kos makan ya.
Tapi kalo pengen kos makan, ada beberapa warung di Lirboyo yang menyediakan
layanan tersebut.
4.
Gedung Lokal
An-Nahdloh, salah satu gedung lokal di PP. Lirboyo |
Untuk proses kegiatan belajar mengajar, Pondok Pesantren Lirboyo
dan Madrasah Hidayatul Mubtadi-ien (nama instansi pendidikan di Lirboyo)
menyediakan ruang kelas yang terbagi dalam beberapa gedung yakni Al-Ikhlas 1
dan 2, Ittihad 1 dan 2, An-Nahdloh, Al-Ihsan, Al-Ikhwan, dan Al-Muhafadzoh.
5.
Perpustakaan
Pondok Pesantren Lirboyo juga menyediakan perpustakaan yang
besar bagi santrinya, dengan berebagai koleksi kitab-kitab karya ulama klasik. Ruang
perpustakaan ini diletakkan satu gedung dengan LBM (Lajnah Bahtsul Masa’il).
6.
Fasilitas Lain
Fasilitas lain yang ada di Pondok Pesntren Lirboyo adalah
masjid, toko peralatan santri, aula, ruang penginapan tamu dan lain sebagainya.
Kurikulum dan Pendidikan
Program pendidikan yang
diselenggarakan di Lirboyo adalah kajian kitab kuning karya ulama’ salaf,
sehingga pesntren Lirboyo juga sering disemati sifat pondok salaf. Adapun
program pendidikan di Lirboyo terbagi dalam 3 tingkatan, yaitu:
a.
Ibtida’iyyah (6 tahun), dengan pelajaran tertinggi setingkat ‘Imrithy
dan Fathul Qorib.
b.
Tsanawiyah (3 tahun), dengan pelajaran tertinggi setingkat Fathul
Mu’in dan Alfiyyah Ibnu Malik yang dilanjutkan dengan Jauharul Maknun.
c.
Aliyyah (3 tahun), dengan pelajaran tertinggi setingkat ‘Uqudul
Juman dan al-Mahalli (syarah Minhajut Tholibin).
Selain pelajaran di atas, santri akan mengenyam pendidikan daam
fan ilmu tauhid, hadis, ilmu hadis, tafsir, ilmu tafsir, ilmu falak, ilmu
faroidl, ushul fiqih, qoidah fiqih, dan lain sebagainya.
Untuk
menunjang kesuksesan kegiatan belajar mengajar, diberakukan pula program
musyawaroh dan bahtsul masa’il yang
dilaksanakan secara rutin dan terjadwal. Dan bagi yang ingin mengambil program
tahfidz atau sekolah formal, ada pesantren unit yang memfasilitasinya. Untuk
review pondok unit, insyaallah akan di post pada kesempatan berikutnya.
Biaya
Untuk
biaya, sebenarnya di Lirboyo sangat variatif, tergantung terdaftar di HP
(himpunan pelajar) daerah mana, karena pembayaran administrasi di Lirboyo
dihandle oleh pengurus HP masing-masing daerah. Meski demikian, biaya yang
ditarik tetap berkisar antara Rp. 200.000-Rp. 300.000/pembayaran, dan pembayaran
dilakukan hanya 3 kali dalam setahun. Jadi jangan khawatir tidak bisa mondok di
Lirboyo jika budget Anda kecil. untuk informasi lain mengenai PP. Lirboyo bisa klik di sini.
Recomended
Untuk PP. Lirboyo induk recomended buat Anda yang ingin mendalami kajian kitab kuning lebih intensif. sedikit catatan, pesantren ini 'not recomended' untuk anak-anak usia dibawah 12 tahun, yang masih butuh pengawasan dan perawatan ekstra. oleh karena itu, PP. Lirboyo, hanya direkomendasikan bagi anak usia 12 tahun atau lebih saja.
Mungkin udah cukup ya reviewnya, semoga bermanfaat! Jangan lupa like dan share ya! Kalo mau langganan artikel saya, silahkan subscribe aja, langsung dikirim ke surel Anda secara utuh!
0 Response to "Review: Pondok Pesantren Lirboyo itu..."
Post a Comment